Menjadi mahasiswa di Yogyakarta memang sangat mengasyikan, jika waktu libur telah datang, tidak ada kata bosan, bisa diisi dengan berwisata di area sekitar. Saya memulai wisata perjalanan dengan menaiki kendaraan bermotor dimalam hari dengan kawan-kawan saya menuju
sebuah tempat untuk menenangkan diri dengan beralas matras dan dilindungi oleh tenda dome.
Kemana
kami pergi? yuhuu, tepatnya ke sebuah tempat di Selatan dengan aroma
segar berpadu alunan ombak yang mengubah khawatir menjadi tenang, serta disajikan dengan barisan tebing yang sangat kokoh.
Pantai Siung merupakan salah satu objek wisata yang terkenal di Yogyakarta. Tepatnya berada di Dusun Duwet, Kelurahan Purwodadi, Kec. Tepus, Kab. Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pantai Siung memiliki 250 jalur panjat tebing dan pesona batu karangnya.
Karang-karang yang berukuran raksasa di sebelah barat dan timur pantai
memiliki peran penting, tak cuma menjadi penambah keindahan dan pembatas
dengan pantai lain. Karang itu juga yang menjadi dasar penamaan pantai,
saksi kejayaan wilayah pantai di masa lampau dan pesona yang membuat
pantai ini semakin dikenal, setidaknya di wilayah Asia. Selain itu, karang-karang tersebut juga menjadi satu-satunya pemecah ombak yang alami di Pantai Selatan yang terkenal dengan ombaknya yang tinggi.
Saat malam atau kala sepi pengunjung, sekelompok kera ekor panjang akan
turun dari puncak tebing karang menuju pantai. Kera ekor panjang yang
kini makin langka masih banyak dijumpai di pantai ini. Keberadaan kera
ekor panjang ini mungkin juga menjadi salah satu alasan mengapa batu
karang yang menjadi dasar penamaan dipadankan bentuknya dengan gigi
kera, bukan jenis hewan lainnya.
Pantai
mana yang tak indah? waah 1 malam disana membuat kami ketagihan untuk
bermalam lagi, namun sayangnya waktu terus mengejar dan mengingatkan
bahwa kegiatan lain disana masih menunggu. Cukup membuat fikiran menjadi
segar dan mengingat sebuah peringatan bahwa alam yang diciptakan
oleh-Nya sudah seharusnya kita jaga dan lestarikan tanpa merubah dan
merusak.
Happy Camp at Siung Beach, Gunungkidul Yogyakarta.
0 komentar:
Posting Komentar